E. JENIS-JENIS BATUAN
Ada tiga jenis batuan yang ada di bumi kita, yaitu batuan beku,
batuan sedimen dan batuan metamorf.
1. Batuan beku
Batuan beku terbentuk dari magma yang membeku. Menurut
lokasi pembekuannya, batu beku dibedakan batuan beku luar,
batuan beku sela dan batuan beku dalam.
2. Batuan sedimen
gambar 1.19
Batuan beku yang ada di
permukaan kulit bumi dan kena
pengaruh tenaga eksogen akan
mengalami pelapukan. Bagianbagian
yang hancur atau lepas
dari batuan induknya diangkut
oleh aliran air, angin, dan gletser,
kemudian diendapkan di tempat
lain, yang umumnya di tempat
yang lebih rendah. Material
yang diendapkan tersebut
bila mengalami pemadatan
(kompaksi) dan perekatan
(sementasi) berubah menjadi
batuan sedimen. Ciri utama
batuan sedimen adalah berlapislapis.
Berdasarkan tenaga pengangkutnya batuan sedimen
dibedakan menjadi tiga:
a) Batuan sedimen aeolis atau aeris, yaitu batuan sedimen yang
terbentuk oleh tenaga angin.
b) Batuan sedimen aquatis, yaitu batuan sedimen yang terbentuk
oleh tenaga air.
c) Batuan sedimen glasial, yaitu batuan sedimen yang terbentuk
oleh gletser.
Ada dua jenis batuan sedimen istimewa, yaitu breksi dan
konglomerat. Breksi adalah batuan sedimen yang tersusun dari
fragmen-fragmen batuan yang bersudut runcing. Konglomerat
adalah batuan sedimen yang tesusun dari fragmen-fragmen
batuan yang bersudut tumpul.
Di dalam batuan sedimen seringkali terdapat sisa-sisa
binatang atau tum-buhan yang telah membatu, yang disebut
fosil,
(Gambar 1.20).
3. Batuan Metamorf
Batuan beku ataupun batuan sedimen yang mendapat
tekanan yang besar, dan suhu yang tinggi serta dalam waktu
yang lama dapat berubah bentuk sehingga menjadi batuan
metamorf. Contoh: batu kapur karena pengaruh tekanan yang
besar, suhu yang tinggi dan waktu yang lama berubah menjadi
batu marmer.
No comments:
Post a Comment